-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Banyak Ikan Gabus dan Toman Besar di Spot Mancing Alami di Duri

Saturday 5 June 2021 | Saturday, June 05, 2021 WIB | 0 Views Last Updated 2021-06-06T03:18:19Z
Redaksiriau.com  - Bagi yang hobi memancing, aktivitas tersebut tentunya sangat mengasyikan. Apalagi dilakukan pada akhir pekan seperti saat ini.

Spot mancing di Riau ternyata masih banyak yang alami, misal di wilayah Duri, Kabupaten Bengkalis. Di daerah tersebut masih banyak terdapat spot memancing yang masih asri dan alami.

Di lokasi memancing yang dimaksud ini, masih banyak terdapat beragam jenis ikan, mulai dari ikan gabus, lele, betik, ikan bulan-bulan hingga ikan yang familiar yang selalu diburu bagi para pemancing, yaitu ikan toman.

Ikan toman merupakan jenis ikan yang mirip dengan ikan gabus, ikan ini masih satu suku dengan gabus.

Namun, ikan toman justru bisa tumbuh lebih besar dan menjadi spesies buas yang paling besar dalam sukunya. Konon, bisa memiliki panjang hingga satu meter.

Para pemancing biasanya rela datang jauh-jauh hanya untuk memburu ikan spesies ini. Namun tak usah khawatir, selain ikan toman, jenis ikan lain juga banyak terdapat di beberapa sungai dan kanal-kanal yang berada di wilayah Duri.

Berikut ini, SuaraRiau.id merangkum beberapa spot memancing yang menjadi primadona.

Namun memang, lokasi tersebut bukanlah di pusat kota, para pemancing harus lebih ekstra berjuang untuk mencapai lokasi-lokasi tersebut karena tempatnya berada di pesisir-pesisir sungai dan kanal-kanal perkebunan.

1. Jurong
Bagi warga Duri, siapa yang tak tahu lokasi mancing yang satu ini. Wilayah Jurong merupakan kawasan yang banyak terdapat kanal-kanal perkebunan kelapa sawit.

Di sini, banyak terdapat beragam jenis ikan sungai, biasanya para pemancing menjadikan lokasi ini sebagai tempat mengulur jorannya.

Beragam jenis ikan banyak didapati dari sini, seperti ikan betik, ikan bulan-bulan, hingga ikan gabus yang gede-gede.

Jurong merupakan wilayah yang banyak didapati rawa-rawa. Untuk mencapai tempat ini, para pemancing bisa berangkat dari Duri dan menempuh jarak sekitar 15 KM melalui jalan Rangau. Wilayah Jurong merupakan daerah yang bisa menghubungkan Duri ke wilayah Kabupaten Rokan Hulu.

2. Sungai Rangau
Para pemancing dari wilayah ini biasanya tak asing dengan keberadaan sungai Rangau. Sungai yang mengalir dari hulu ke hilir ini merupakan salah satu spot mancing favorit bagi warga.

Bahkan, bukan hanya untuk mengisi kebosanan saja. Bagi para pemancing ulung, lokasi ini bahkan dijadikan tempat mencari nafkah lewat aktivitas memancing yang dijalaninya.

Spesies ikan Toman masih ada di wilayah ini. Biasanya para pemancing seakan mendapatkan angin segar ketika joran pancingnya disambar ikan Toman. Sebab, walaupun terbilang ikan yang cukup langka dan jarang didapati, tapi ikan ini rupanya masih ada di wilayah tersebut.

Pemancing yang berhasil mengail ikan toman, biasanya beratnya tak kurang dari setengah kilogram. Sebab, ikan ini merupakan jenis ikan yang buas dan mampu tumbuh hingga ukuran satu meter.

Namun untuk mencapai lokasi ini, para pemancing yang pergi dari wilayah Duri mesti menempuh perjalanan kurang lebih 15 kilometer. Sungai Rangau ini berada di wilayah Jalan Rangau menuju ke Rantau Kopar.

3. Rantau Kopar
Rantau Kopar yang berada di wilayah Kabupaten Rokan Hilir ini merupakan wilayah yang berdekatan dengan aliran sungai. Meskipun masuk wilayah Rokan Hilir, namun untuk sampai ke sana, para pemancing lebih dekat melintasinya dari Duri, tepatnya lewat Jalan Rangau yang lurus dan bermuara ke kawasan tersebut.

Di sana, terdapat aliran sungai yang merupakan habitat ikan-ikan sungai. Biasanya jika di wilayah Rantau Kopar, para pemancing bisa menyewa perahu kayu milik warga setempat.

Perahu tersebut digunakan untuk menyusuri sungai Rangau hingga ke aliran anak-anak sungainya.

Seorang pemancing dari Duri, Jeni (40) menyebut bahwa di Rantau Kopar masih banyak didapati ikan-ikan besar.

"Ikan Toman masih banyak, apalagi di wilayah aliran sungainya. Tapi di situ kita mesti pakai perahu untuk sampai ke wilayah yang banyak ikan tersebut," ungkapnya.

Biasanya, akhir pekan menjadi rutinitas yang dijalaninya untuk memancing. Sekali pulang, Jeni mengakui bisa membawa 3 sampai 5 kilo jenis ikan-ikan sungai. Sampai saat ini, wilayah Rantau Kopar masih menjadi spot memancing favorit bagi para pemancing.

4. Gulamo
Wilayah Gulamo merupakan kawasan perlintasan dari Duri menuju ke Kabupaten Rokan Hilir. Spot-spot memancing di kawasan ini tidak jauh.

Kanal-kanal kebun yang berada di pinggir jalan aspal masih banyak didapati jenis ikan sungai. Ikan-ikan ini seakan tiada habisnya.

Setiap hari, kebanyakan para petani kepala sawit yang hendak pergi ke kebunnya yang berada di wilayah tersebut selalu membawa joran pancing.

Spot yang satu ini banyak didapati ikan jenis gabus dan lele sungai. Nah bagi anda yang mencari spot mancing yang tak jauh, kawasan ini cocok dan wajib anda kunjungi.

5. Sungai Sebanga
Di aliran sungai Sebanga, para pemancing masih banyak yang mendapati jenis ikan Toman. Namun untuk mencapai lokasi yang dimaksud, para pemancing mesti masuk lebih dalam ke kawasan sungai.

Sungai ini dulunya merupakan tempat bergantung bagi masyarakat suku sakai di Duri. Kelompok masyarakat adat ini menjadikan sungai ini sebagai mata pencarian, khususnya mencari ikan.

Dahulu memang ikan menjadi makanan favorit mereka, sebab kehidupan masyarakat Sakai memang identik tak jauh dari kawasan Sungai.

Sekarang, Sungai Sebanga sudah jarang diakses masyarakat. Sehingga kawasan ini diyakini banyak menyimpan beragam jenis ikan-ikan kecil hingga ikan Toman.

Para pemancing bahkan rela datang dari Duri, untuk memancing di spot yang satu ini.

Dari informasi warga, di sungai Sebanga masih banyak pemancing yang berhasil mengail ikan toman. Selain ikan jenis ini, ikan gabus, lele sungai hingga ikan betik menjadi spesies ikan yang lebih banyak didapati.

Nah, itu tadi beberapa lokasi memancing di Duri, Kabupaten Bengkalis yang masih alami. Jika berburu spot memancing, lokasi-lokasi ini wajib anda kunjungi. Namun jangan lupa, bawa pengail dan joran yang cukup besar ya, untuk memancing ikan toman.

Kontributor : Panji Ahmad Syuhada


sumber suara.com
×
Berita Terbaru Update