Redaksiriau.com - Kecelakaan bus terjadi di Jalan Kecamatan, Batu Empat, Bangko, Kabupaten Rokan Hilir, Selasa (16/3/2021) sekira pukul 05.30 pagi.
Bus Karya Agung BK 7265 TL yang membawa 9 penumpang dari Pematangsiantar, Sumatera Utara, menghantam pembatas jembatan lalu masuk parit.
Dalam insiden nahas tersebut, satu penumpang meninggal dunia. Sementara 6 luka berat dan sisanya luka ringan.
Melansir Digtara.com--jaringan Suara.com, korban tewas diketahui bernama Jasat Jansen Marpaung (56) dan menurut rencana akan dibawa ke kampung halamannya di Sumatera Utara.
Kecelakaan terjadi persis di depan Markas Koramil 01 Bangko Batu Empat, Jalan Lintas menuju ke Kota Bagansiapiapi.
Petugas piket Koramil 01 Bangko Sertu Alpin bersama lima anggota Koramil 01 Bangko bergegas ke TKP memberikan pertolongan.
Satu per satu penumpang dievakuasi dari dalam dan dilarikan ke RSUD Protomo Bagansiapiapi dengan ambulans.
Korban yang mengalami luka parah dikeluarkan dari dalam parit lalu di bawa ke RSUD Ptotomo Bagansiapuapi dengan ambulan untuk mendapatkan perawatan medis.
Pani Dongoran, salah seorang penumpang yang selamat mengatakan, ia bersama 4 keluarganya sedang tertidur saat kecelakaan terjadi.
Dalam perjalanan dari Siantar sampai Balam mobil penumpang Karya Agung BK 7265 TL dibawa oleh supir bernama Marbun.
Selanjutnya di Balam, supir Marbun hendak beristirahat sehingga mobil diserahkan kepada kernet Sitorus untuk melanjutkan perjalanan menuju Bagansiapiapi.
Sekitar pukul 05.30 WIB, Pani Dongoran yang sedang tidur di dalam mobil tiba-tiba merasa terjepit dan basah. Setelah tersadar ia berusaha menyelamatkan diri beserta anak dan istrinya.
Setelah anak dan istrinya selamat, ia mencoba menyelamatkan para penumpang lain. Di TKP itu juga supir atas nama Marbun dan kernet atas nama Sitorus masih berada di TKP untuk melakukan penyelamatan terhadap penumpang.
“Kemudian melanjutkan pencarian terhadap korban di dalam mobil dan menemukan seorang penumpang laki-laki sudah tidak bergerak,” katanya dikutip, Selasa (16/3/2021).
Bus Karya Agung BK 7265 TL yang membawa 9 penumpang dari Pematangsiantar, Sumatera Utara, menghantam pembatas jembatan lalu masuk parit.
Dalam insiden nahas tersebut, satu penumpang meninggal dunia. Sementara 6 luka berat dan sisanya luka ringan.
Melansir Digtara.com--jaringan Suara.com, korban tewas diketahui bernama Jasat Jansen Marpaung (56) dan menurut rencana akan dibawa ke kampung halamannya di Sumatera Utara.
Kecelakaan terjadi persis di depan Markas Koramil 01 Bangko Batu Empat, Jalan Lintas menuju ke Kota Bagansiapiapi.
Petugas piket Koramil 01 Bangko Sertu Alpin bersama lima anggota Koramil 01 Bangko bergegas ke TKP memberikan pertolongan.
Satu per satu penumpang dievakuasi dari dalam dan dilarikan ke RSUD Protomo Bagansiapiapi dengan ambulans.
Korban yang mengalami luka parah dikeluarkan dari dalam parit lalu di bawa ke RSUD Ptotomo Bagansiapuapi dengan ambulan untuk mendapatkan perawatan medis.
Pani Dongoran, salah seorang penumpang yang selamat mengatakan, ia bersama 4 keluarganya sedang tertidur saat kecelakaan terjadi.
Dalam perjalanan dari Siantar sampai Balam mobil penumpang Karya Agung BK 7265 TL dibawa oleh supir bernama Marbun.
Selanjutnya di Balam, supir Marbun hendak beristirahat sehingga mobil diserahkan kepada kernet Sitorus untuk melanjutkan perjalanan menuju Bagansiapiapi.
Sekitar pukul 05.30 WIB, Pani Dongoran yang sedang tidur di dalam mobil tiba-tiba merasa terjepit dan basah. Setelah tersadar ia berusaha menyelamatkan diri beserta anak dan istrinya.
Setelah anak dan istrinya selamat, ia mencoba menyelamatkan para penumpang lain. Di TKP itu juga supir atas nama Marbun dan kernet atas nama Sitorus masih berada di TKP untuk melakukan penyelamatan terhadap penumpang.
“Kemudian melanjutkan pencarian terhadap korban di dalam mobil dan menemukan seorang penumpang laki-laki sudah tidak bergerak,” katanya dikutip, Selasa (16/3/2021).