-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Waspada, Penipuan Jual Motor Dan Mobil Murah Via Medsos Berkedok Lelang, Ini Kata Polda Riau

Tuesday 6 October 2020 | Tuesday, October 06, 2020 WIB | 0 Views Last Updated 2020-10-06T08:38:58Z

Pekanbaru, Redaksiriau.com - Akhir-akhir ini marak praktik penipuan sejumlah oknum yang tidak bertanggungjawab, mengatasnamakan Polisi seperti yang viral di Media Sosial akun Facebook Grup Berita Seputar Polda Riau.

Salah satu korban yang ikut mengirimkan sejumlah uang ke nomor rekening milik penipu tersebut, mengaku tergiur dengan tawaran lelang sepeda motor yang harganya diluar logika.

"Saya cek di FB, lalu saya chat via messenger dan WhatsApp. Saya kirim uangnya langsung karena tawaran hanya sekali ambil barangnya," kata sumber sembari meminta namanya tidak disebutkan, Selasa (6/10/2020).

Masih kata sumber, setelah dana sepuluh juta ditransfer, nomor hp atau WhatsApp yang bersangkutan tidak aktif. Penipu memilih menghilangkan jejak dengan cara memblokir nomor korban.

Sementara itu Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Riau Kombes Pol Sunarto saat dikonfirmasi menyampaikan bahwa oknum yang mencatut nama serta foto Polwan maupun Polisi itu adalah ulah oknum penipu. Dan itu tidak benar.

"Team admin Bid Humas Polda Riau telah melakukan dua kali klarifikasi di Wall akun Facebook Bid Humas Polda Riau, tentang berbagai penipuan yang dialami oleh masyarakat yang mengaku ditipu oleh anggota kami. Dalam postingan kali ini adalah klarifikasi ke tiga kalinya yang kami lakukan," ujar Kabid Humas.

Untuk yang ketiga kalinya kata Kabid Humas, saat ini  disampaikan bahwa penipuan yang sudah terjadi, pelakunya tersebut bukan Polwan maupun Polisi Laki-laki yang dituduh personil kami.

"Pelaku tersebut adalah orang lain yang tidak diketahui, dengan menggunakan foto foto anggota kami. Sejarahnya adalah anggota kami tersebut dulunya pernah menggunakan akun Facebook. Kemudian anggota kami ini mengupload foto foto pribadinya yang berbaju dinas. Tapi kemudian foto foto pribadinya ini di download atau ambil di wall pribadinya oleh orang tidak dikenal," jelasnya.

Orang tak dikenal ini kata Kabid Humas kemudian membuat akun FB baru dengan foto baju pakaian dinas personil kami ini. Padahal akun FB ini tidak ada hubungan dengan personil kami.

"Akun baru ini kemudian mengaku personil kami sesuai dengan nama di baju dinas yang tertera. Si penipu juga mengunggah foto foto berbaju preman dalam kehidupan keseharian personil kami yang memang banyak di upload di FB miliknya. Lalu akun bodong ini menipu banyak orang. Akun palsu yang menggunakan foto Polwan menipu dengan modus Motor leasing. Akun palsu lainnya yang menggunakan foto Polki menipu banyak wanita dengan janji dinikahi, disuruh foto bugil dan kemudian diperas uangnya dengan ancaman foto foto bugilnya akan di share di medsos jika uang tidak dikirimkan," ungkapnya.

"Segala macam modus dilakukan oleh penipu yang tak ada kaitannya dengan personil Polda Riau," kata Sunarto.

Masih kata Kabid Humas, personil kami sendiri sebenarnya adalah korban karena foto foto pribadinya digunakan oleh penipu untuk menipu dan memeras orang lain melalui medsos

"Bagi masyarakat yang merasa telah jadi korban maka jalannya hanya satu yakni melapor ke Polsek, Polres atau Polda terdekat dengan alamat domisilnya masing masing dan tidak harus melapor ke Polda Riau karena pelakunya sendiri diluar wilayah Hukum Polda Riau. Bagi para korban penipuan, melapor di Fanpage adalah percuma karena system pelaporan masyarakat haruslah ke kantor Polisi terdekat dengan alamat korban karena pengaduan via medsos belum diatur oleh Undang Undang kita," pungkas Kombes Pol Sunarto. (Simon)

×
Berita Terbaru Update