Kampar, (Redaksiriau.com) -Rencana Pemerintah Kabupaten Kampar merestorasi bangunan istana Sultan Kampa yang akan dijadikan pusat wisata religi, didukung penuh oleh perusahaan yang ada di Kabupaten Kampar.
Hal ini dibuktikan dengan komitmen perusahan untuk menyiapkan uang sagu hati menggunakan dana CSR (Corporate Sibility Respon) untuk mengganti lahan seluas 3,4 Hektar yang diserahkan oleh masyarakat ke Pemerintah Kabupaten untuk membangun Istana tersebut.
Begitu dikatakan Bupati Kampar yang diwakili oleh Staf Ahli Bupati Kampar bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Suharmi saat memimpin rapat percepatan restorasi pembangunan Istana Sultan Kampa yang dilaksanakan di Ruang Rapat Lt.III Kantor Bupati Kampar, Rabu (1/8) yang juga dihadiri oleh Kadis Pariwisata Zulia Darma dan Asisiten II Azwan.
Ditambahkan Suharmi, restorasi pembangunan istana Kampa ini akan menjadi pusat wisata religi yang akan memberikan multi efek yang luar biasa yang nantinya akan bermuara pada kesejahteraan masyarakat.
“Komitmen perusahaan sangat jelas terhadap pembangunan yang ada di Kabupaten Kampar yang salah satunya restorasi istana sultan Kampa ini, tinggal Pemerintah Kabupaten menyiapkan anggaran untuk pembangunan fisik dan bangunan pendukung lainnya untuk menarik perhatian wisatawan yang ingin berkunjung ke pusat wisata religi tersebut nantinya”, Harap Suharmi.
Sementara itu Kadis Pariwisata, Zulia Dharma, mengatakan bahwa restorasi ini sangat berdampak positif bagi masyarakat, kedepannya ekonomi kerakyatan akan dimulai dengan perkembangan pariwisata, untuk itu dukungan penuh dari masyarakat dan perusahaan sangat dibutuhkan untuk kemajuan pariwisata yang ada di Kabupaten Kampar.