-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Pasca di Demo, Dukungan Tokoh Terhadap Pemerintah Desa Bukit Ranah Terus Mengalir

Monday 30 September 2019 | Monday, September 30, 2019 WIB | 0 Views Last Updated 2019-09-30T12:11:16Z

Kampar, Riau, Pasca aksi unjuk rasa segelintir masyarakat desa Bukit Ranah, dukungan terhadap pemerintah desa Bukit Ranah terus mengalir.

Sejumlah Tokoh, mulai dari Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Wanita, dan Ninik Mamak menyampaikan dukungannya terhadap pemerintah desa Bukit Ranah.

Sebagai bentuk dukungannya, sejumlah tokoh tersebut mendatangi kantor desa Bukit Ranah guna menyampaikan dukungannya terhadap pemerintahan desa Bukit Ranah yang dinilai berjalan dengan baik dan lancar.

Ustadz Zulkhairis, M.Sy, tokoh agama desa Bukit Ranah yang juga merupakan Ketua Pengurus Masjid Al Iman desa Bukit Ranah mengatakan, bahwa aksi unjuk rasa/demo tidak layak dilakukan di Desa Bukit Ranah ini.

"Desa ini ada tokoh masyarakatnya, dan ada orang yang dituakan sebagai tempat bertanya dan meminta pendapat, apapun masalahnya dapat diselesaikan dengan duduk bersama, Demo ini memang sebenarnya diakui oleh Undang-Undang, namun untuk kita di kampung/desa tidak mesti dilakukan demo, dan didalam agama sebenarnya demo ini dipandang tidak sehat, bisa saja kita nanti mencari-cari keselahan orang, dan dalam agama ini dosa, apalagi umpamanya salah yang tidak ada lalu diadakan, ataupun salah yang kecil dibesar-besarkan dan disampaikan didepan khalayak ramai itu bukan merupakan solusi, semestinya duduk bersama dan bermusyawarah, Insyaallah dapat solusi," ujarnya.

Menurutnya, selama ini pemerintahan desa Bukit Ranah berjalan dengan baik dan Kepala Desanya juga rendah hati, sementara terkait apa yang dibicarakan oleh pedemo dirinya mengaku tidak tahu detailnya.

Hal senada juga dikatakan oleh M. Yanis T selaku Imam Masjid Al Iman desa Bukit Ranah.

Menurut M. Yanis T, aksi unjuk rasa itu hanya aksi segelintir masyarakat desa Bukit Ranah, bukan aksi masyarakat desa Bukit Ranah.

M. Yanis juga mengaku menyayangkan terjadinya aksi unjuk rasa tersebut, dikatakannya bahwa pemerintah desa Bukit Ranah tidak ada salahnya, dan hanya dipermasalahkan saja.

"Kalau ada yang menurut segelintir masyarakat ini salah, sebaiknya terlebih dahulu didudukkan bersama, dan menurut pandangan saya apa yang dipermasalahkan oleh segelintir masyarakat yang demo ini tidak benar," pungkasnya.

Dt. Rajo Pengke, Heri Efendi juga mengaku sangat menyesalkan terjadinya aksi unjuk rasa oleh segelintir masyarakat desa Bukit Ranah ini.

"Seandainya hal ini dimusyawarahkan tidak akan terjadi hal demikian (aksi unjuk rasa, Red), dan kami selaku Ninik Mamak, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat mengimbau agar hal seperti ini tidak terjadi lagi, semua masalah bisa kita selesaikan dengan kepala dingin," ungkapnya.

Dt. Rajo Pangke juga mengimbau, agar apabila ada yang dipermasalahkan, libatkanlah para ninik mamak dan tokoh masyarakat.

"Panggil kami sebagai ninik mamak, biar kami yang mengumpulkan tokoh masyarakat, tokoh agama, agar dapat dirundingkan dengan kepala dingin," imbuhnya.

Terakhir, salah seorang Tokoh Wanita Desa Bukit Ranah, Basariah juga menyampaikan dukungannya terhadap pemerintah desa Bukit Ranah.

"Menurut saya pemerintah desa bukit ranah sudah berjalan dengan baik dan lancar," tutupnya.

Penulis : Canggih







×
Berita Terbaru Update